Minggu, 21 Maret 2010
Definisi
Autistik merupakan gangguan perkembangan yang mempengaruhi beberapa aspek bagaimana anak melihat dunia dan bagaimana belajar melalui pengalamannya. Anak-anak dengan gangguan autistik biasanya kurang dapat merasakan kontak sosial. Mereka cenderung menyendiri dan menghidari kontak dengan orang. Orang dianggap sebagai objek (benda) bukan sebagai subjek yang dapat berinteraksi dan berkomunikasi.
Monks dkk. (1988) menuliskan bahwa autistik berasal dari kata “Autos” yang berarti “Aku”. Dalam pengertian non ilmiah dapat diinterprestasikan bahwa semua anak yang mengarah kepada dirinya sendiri disebut autistik. Berk (2003) menuliskan autistik dengan istilah “absorbed in the self” (keasyikan dalam dirinya sendiri). Wall (2004) menyebutnya sebagai “aloof atau withdrawan” dimana anak-anak dengan gangguan autistik ini tidak tertarik dengan dunia disekitarnya. Hal yang senada diungkapkan oleh Tilton (2004) bahwa pemberian nama autistik karena hal ini diyakini dari “keasyikan yang berlebihan” dalam dirinya sendiri. Jadi, autistik dapat diartikan secara sederhana sebagai anak yang suka menyendiri/asyik dengan dunianya sendiri.
DAFTAR PUSTAKA
Yuwono, Joko. (2009). Memahami Anak Autistik, Kajian Teoritik dan Empirik.
0 komentar:
Posting Komentar