Senin, 26 Maret 2012

KETERKAITAN ANTARA HARD SKILL DAN SOFT SKILL TERHADAP DUNIA KERJA DAN KULIAH

Keseimbangan dari pertumbuhan hard skill dan soft skill akan membuat kita mengalami sukses lebih cepat dan lebih jauh dari kesuksesan yang hanya ditunjang oleh salah satu faktor tersebut. Perpaduan antara hard skill dan soft skill sangat diperlukan untuk meraih jenjang karir yang tinggi atau memperluas bisnis di masa depan. Banyak lulusan dari perguruan tinggi baik itu negeri dan swasta yang tidak siap menghadapi dunia nyata atau dunia kerja. Persaingan yang ketat kita di tuntut untuk memiliki kempuan yang lebih bukan hanya kemampuan Hard skill (nilai IPK yang tinggi) tetapi kita di tuntut untuk memiliki soft skill sebuah kompetensi seorang lulusan.

Berikut ini kompetentsi lulusan yang di harus dimiliki didalam menghadapi persaingan di dunia nyata :

Komunikasi tertulis Bekerja dalam tim

Teknologi Berpikir logis

Berkomunikasi lisan Bekerja mandiri

Ilmu pengetahuan Berpikir analitis

Kemampuan-kemampuan di atas sebenarnya kita bisa dapatkan semasa sekolah, kuliah. Saat organisasi bisa membentuk diri seseorang bisa memiliki kemampuan-kemampuan di atas. Bukan hanya di lingkungan akademis kita di tuntut untuk mengembangkan soft skill kita, sebelum nantinya kita siap untuk memasuki dunia nyata tapi pengasahahan soft skill juga di dalam agama kita di suruh untuk mengasahnya keterampilan menjadi seorang yang profesional dan ahli di bidang yang digeluti. Sukses meraih cita-cita dan karir di masa depan tidak hanya ditentukan oleh hard skill, seperti tingginya nilai indeks prestasi (IP), penguasaan teori serta terampil dalam mengoperasikan peralatan laboratorium dan perangkat berteknologi tinggi. Istilah soft skill memang tergolong baru terdengar, tetapi soft skill merupakan kemampuan-kemampuan dasar yang perlu ditumbuhkan dalam diri kita, agar kita dapat memotivasi diri dan orang lain.

0 komentar:

Posting Komentar